November 10, 2007

wisuda sarjana

3 november 2007

Pagi pulang dari kantor, Saya enggak tidur sama sekali, karena takut, kalo saya tidur, maka saya akan susah sekali bangun. Jadi saya juma tidur2 ayam di tempat tidur, sambil menunggu pagi tiba.
jam 6.00 pagi, saya sudah mandi, dan memakai baju baru. sebuah kemeja biru, dengan bawahan rok panjang hitam, dan kerudung hitam. Sambil menunggu ibu dan suami ibu saya datang, saya duduk sambil terkantuk2 di tempat tidur. Akhirnya saya enggak sabar sendiri. jadilah saya naik motor ke stasiun untuk menjemput mereka.
Dengan becak, ibu dan ayah tiri sya berangkat menuju gedung mandala bhakti wanita tama, guna menghadiri wisuda saya. hehe. itulah untuk pertama kalinya saya menjadi pusat perhaitan.
Jadi, ternyata disana Saya menjadi satu2nya cewek dengan dandanan paling buruk. Sementara semua orang memakai kebaya, saya hanya mengenakan kemeja biasa, dan tanpa make up sedikitpun. Tapi saya tidak malu, kok. Menurut Saya, tidak apa2 tidak berdandan isimewa, toh hanya dipakai beberapa jam saja. untuk apa coba kita mengeluarkan uang beratus-ratus ribu hanya untuk kesalon. toh nanti dandanannya dihapus lagi. Padahal, bagi banyak oranag ratusan ribu itu bisa untuk makan berberapa minggu. ....
Dan ternyata lagi, saya menjadi wisudawati terbaik semester ini di kampus, wah betapa groginya saya. padahal sebelumnya saya adalah cewek yang biasa-biasa aja. ke sekolah naik sepeda, sepatu hanya satu-satunya, ujian sering nyontek, tugas paling ngopi milik teman, skripsi banyak ngarangnnya, walah-walah, saya kok malah malu menyandang predikat itu. wong teori ekonomi aja saya ga tau..... uh uh uh
Tapi lumayanlah, paling enggak saya bisa sedikit sombong sama teman2, biarpun saya miskin dan buruk rupa (hehe) paling enggak saya kan kumlod, dan mereka enggak....., hehehe. paling enggak mereka jadi tahu. oh, ternyata meika yang naik sepeda ke skolah itu lumayan ya, otaknya, hhehe
Yah begitulah.....
Selesai mendengarkan berbagai sambutan, yang sebagian besar sabutannya saya g tau, karena aku sudah tertidur pulas, akhirnya selesai juga wisuda itu. jadilah sekarang aku Meika, se Yang menurut aku sih se-se an, hehehe. Akhirnya saya pulang ke rumah. kepala saya pening sekali waktu itu. maklumlah enggak tidur semaleman.
eh iya, saya juga dapat hadiah sejumlah uang dari kampus. tapi uang itu sudah langsung amblas, karena saya sudah di todong teman2 untuk nraktir. hehehe
Tiba saatnya menceritakan bagian yang paling menyenangkan dari cerita ini. jadi setelah sesiangan kami (saya, ibu dan ayah tiri saya), mengahdiri acara wisuda itu, kamipun makan. karena saya juara, ibu dan ayah tiri saya memberi hadiah yang paling saya sukai, yaitu makan sepuasnya di rumah makan padang.....
hehehe. sayapun makan sepuas-puasnya, ayam goreng, daging cincang, sayur gori, sambel, babat, ikan bakar, saya lalap habis....., saya sudah ennggak peduli lagi sama baju yang jadi kekecilan itu..., pokoknya makan terus....
Begtulah cerita saya....

wah, padahal inti dari wisuda itu bukan makan2nya ya....
jadi inget nasihat pak rektor, bahwa, begitu kita selesai dari sini, perjuanagan baru aja dimulai, saatnya menjadi wirausaha,
Tuhan, semoga hal ini tidak pernah membuat Saya sombong, karena tak akan ada artinya semua ini bila saya menjadi sombong karenanya, semoga.......



Taman pintar, 10 nov 2007, hari ultah echi, hari pahlawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

monggo......