April 28, 2010

lelah

kenapa kita lebih banyak mengeluh daripapa bersukur?. karena saat senang kita hanya inget senang-senang. saya lelah. perlu tidur. agar besok saya kuat lagi. kuat menahan rindu. menahan amarah. dan menggebuk hari. dan hanya mimpi-mimpi yang membuat kita melupakan segala kenyataan yang tidak selalu seperti yang kita harapkan.

April 18, 2010

tidak menantang

memilikimu sehari semalam, tanpa ada yang ditakuti, malah membuatku tidak nikmat. ada yang hilang. sensasi takut ketahuan dan lain-lain. aku jadi tahu. mungkin, sebenarnya yang yang ku inginkan adalah sensasi sembunyi-sembunyinya. bukan tanpa hambatan seperti ini. ini terlalu mudah. dan aku malah jadi tidak suka.

April 05, 2010

arsiran

saya selalu kagum pada teman-teman saya yang hidupnya selalu lempeng. lurus. bener. tepat pada relnya. seperti meng-arsir ruangan diantara 2 garis memanjang, dan arsir-an itu begitu rapi. gak ada arsir-an yg keluar dari garisnya. saya kagum pada ketahanan jiwa mereka untuk tidak mencoba hal-hal diluar rel. saya kagum pada betapa tidak bosannya mereka pada hidup yang lempeng2 saja.

sedang hidup saya, kalo diibaratkan meng-arsir ruangan diantara 2 garis memanjang, maka arsir-an saya tidak penuh dan lebih sering melewati garis. garisnyapun tidak lurus. bengkak-bengkok gak karuan.

bukanya saya gak punya kontrol diri atau apa. tiap kali jalan saya melenceng dari rel, saya sepenuhnya sadar, dan berkata pada diri saya sendiri, 'ayo, ka, kembali ke rel. itu salah. bukan jalurmu'. biasanya saya trus kembali ke rel. tapi kadang saya menulikan telinga dan jalan2 dulu diluar rel saya. mengarsir tempat2 yang salah. dan sesuatu yang dilanggar, biasanya menyenangkan. mendebarkan.

berjalan lempeng sepanjang rel yg seharusnya kadang sangat membosankan. itu-itu saja. kurang menantang.

baitewai, apa kbr teman2 saya yg jalanya lurus2 gak pernah keluar rel itu?. sbagian besar dari mereka nampaknya sekarang sukses. sepenglihat saya, lho. dari segi ekonomi ato kehidupan pribadi. itu kali, ya, buah dari kesabaran. kalo kau sabar, berjalan didalam relmu, tidak melenceng, Tuhan sdh menyiapkan hadiah2 di sepanjang rel-mu.

lalu, apakah orang seperti saya, yg sering mengarsir di luar garis tdk akan sukses?. entahlah. mestinya segala sesuatu kan ada batas toleransi-nya. mungkin keluar garis beberapa senti masi bisa dimaklumi, kali, ya. :D


Jadiii, bgmana dg arsir-an kalian?.



insomnia sialan membuat saya ngoyoworo.